Laporan Khusus Edisi HPN 2019: Selamat Hari Pers Nasional 2019 (4), Syarief: Pilih Isu Secara Obyektif

Loading

Media merdeka.co – Seperti menjadi dinamika bagian risiko tahun politik, hiruk pikuk hajat demokrasi terakbar di dunia, ‘most uniquely complicated one day election in the world’, Pemilu 2019, perayaan Hari Pers Nasional (HPN) 2019 yang jatuh tiap 9 Februari, hari ini, Sabtu (9/2/2019), juga tak luput dari bombardir goda pers partisan.

Menelisik hal itu -pers elektoral, analis politik sekaligus Dekan Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik (FISIP) Universitas Lampung (Unila) Dr Syarief Makhya MPP fokus menanggapinya.

Dia mencermati, di era demokrasi, keberagaman pers dalam pemberitaan, pembentukan opini dan pemilihan isu harus ditempatkan sebagai bagian dari otoritas si pemilik media.

“Oleh karena itu, pemberitaan pers adalah sebuah pilihan,” ujarnya, menjawab redaksi, dalam pesan WhatsApp-nya, pukul 09.43 WIB.

Namun, sambung dia, masyarakat tidak sepenuhnya menerima realitas tersebut. “Dalam perspektif ini pers harus dalam posisi bisa memilih isu pemberitaan yang secara objektif yang bisa diterima khalayak banyak, bukan untuk kepentingan partai tertentu,” ujar Syarief lagi, mengingatkan.

Wah, ‘mantul’ alias mantap betul ya, tanggapan Pak Syarief, demikian doktor Ilmu Pemerintahan jebolan FISIP Universitas Padjadjaran ini jamak disapa mahasiswa kampusnya?

Lain sisi, bentang harap agar pers tetap memberikan dan menyajikan informasi apa saja namun tetap dalam bingkai keseimbangan, dicatudayakan politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang juga Ketua Fraksi PKB DPRD Lampung, Hidir Ibrahim MSi.

“Selamat Hari Pers Nasional. Semoga pers tetap eksis di saat arus digitalisasi dan kebebasan informasi, tetap memberikan dan menyajikan informasi (berita) apa saja namun tetap dalam bingkai keseimbangan, kesetaraan, kebhinekaan dan tetap mencintai Indonesia,” harap bijak Ketua GP Ansor Lampung ini, via WhatsApp, pukul 09.44 WIB, Sabtu pagi.

Diketahui, Pemilu 2019 ini selain sibuk sebagai peserta pemilu legislatif –caleg DPR dapil Lampung I, Hidir juga dipercaya Sekretaris Tim Kampanye Daerah Koalisi Indonesia Kerja (TKD-KIK) Jokowi-Ma’ruf Amin Provinsi Lampung, tim pemenangan capres-cawapres petahana nomor urut 01.

Seperti janjian, padahal tidak sama sekali, pendapat keduanya, bertemali dengan pendapat Sekretaris Ikatan Keluarga Alumni (IKA) FISIP Unila Drs Ade Rahmatullah MM.

Pengusaha yang oleh sejawatnya kerap disapa Kang Ade ini, sungguh berharap agar pers kembali ke khittah.

“Kembalikan pers sebagai fungsi kontrol sosial yang bertanggung jawab, mendidik, menghibur, dan menyalurkan informasi (berita), bukan sekedar corong kepentingan-kepentingan. Selamat HPN 2019,” pesan Ade, pukul 09.46 WIB.

Bagaimana Sidang Pembaca, setuju pendapat ketiga tokoh ini? [red/mzl]

Berita Terkait

Pererat Silaturahmi, Karang Taruna Lampung Buka Puasa Bersama dan Bakti Sosial

Pesawaran (MM)- Ketua Karang Taruna Provinsi Lampung Dendi Ramadhona melaksanakan kegiatan berbalut buka puasa bersama …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *