Bupati Lampura Diboyong KPK ke Jakarta

Loading

Lampura,(Media merdeka.co)– Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) langsung memboyong terduga operasi tangkap tangan (OTT) di Kabupaten Lampung Utara ke Jakarta malam ini (6/10). Mereka adalah, Bupati Agung Ilmu Mangkunegara, bersama empat pejabat.

Hanya nama-nama empat pejabat yang beredar masih Simpang siur. Disebutkan ada nama Kepala Dinas (Kadis) Perdagangan Wan Hendri, Kabag Hukum Hendri, Sekretaris Keuangan Yustian, dan Kadis Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Syahrizal Adhar.

Info yang didapat medsoslampung.co, Kadis PUPR masih berada di Kotabumi hingga jam 22.00 malam tadi. Begitu juga dengan Kabag Hukum Hendri. Ia terlihat berada di Tugu Payan Mas pada pukul 19.00 WIB.

Kerabat dekat Agung menuturkan bahwa ia sangat yakin bupati tidak terlibat dengan OTT. Sepengetahuannya, bupati sangat antipati dengan transaksional.

“Setahu saya demikian. Namun, kita masih menunggu perkembangan lebih lanjut, baik dari KPK maupun dari Polda Lampung,” ujarnya.

Diketahui, KPK melakukan OTT sekitar pukul 18.30 WIB. Hingga berselang satu jam kemudian, sejumlah pejabat mulai dibawa ke mapolda Lampung. Lembaga antirasuah itu juga menyegel Kantor Bupati.

Dari hasil pemeriksaan sementara di Mapolda Lampung, bupati dan empat pejabatnya langsung dibawa ke Jakarta via Bandar Radin Inten II.

Berita Terkait

Pererat Silaturahmi, Karang Taruna Lampung Buka Puasa Bersama dan Bakti Sosial

Pesawaran (MM)- Ketua Karang Taruna Provinsi Lampung Dendi Ramadhona melaksanakan kegiatan berbalut buka puasa bersama …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *