MediaMerdeka Demokrasi Dalam Pemberitaan
Metro (Mediamerdeka.co)- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Metro mendukung Gugus Penanganan Covid-19 Pemerintah Kota Metro yang melakukan sterilisasi di semua akses masuk Kota berjuluk Bumi Sai Wawai ini.
Dukungan tersebut disampaikan Wakil Ketua DPRD Kota Metro, Anna Morinda menanggapi upaya sterilisasi di enam titik pintu masuk Metro.
Bahkan menurutnya, upaya sterilisasi yangbdilakukan itu jangan hanya di 6 titik, tetapi sterilisasi dilakukan di seluruh akses masuknya ke Kota Metro juga dilakukan sterilisasi, sehingga proses pencegahan covid-19 benar-benar terlaksana secara maksimal.
“Jika memang diperlukan kita harus lakukan itu, dan kita tetap waspada tapi kita tidak boleh panik. Dan bukan hanya 6 pintu masuk Metro, tapi seluruh pintu masuk juga disterilkan,” ucapnya, Sabtu (28/3/2010).
Menurutnya upaya sterilisasi sangat penting, namun hal yang lebih penting adalah ketika masyarakat mengikuti anjuran pemerintah untuk tetap dirumah saja.
“Ya itu penting karena kita harus local distance, kemudian berdiam diri di rumah ini untuk memutus mata rantai virus. Karena proses belajar dirumah diperpanjang, bukan kita membebankan PR di rumah tapi agar proses belajar tetap efektif peran orang tua tentunya sangat diperlukan untuk mendampingi putra dan putrinya saat belajar,” katanya.
Untuk diketahui, Pemerintah Kota Metro melakukan sterilisasi di enam pintu masuk kota setempat yang berbatasan dengan kabupaten lain.
Keenam pintu masuk perbatasan yang dilakukan sterialisasi yaitu perbatasan Metro-Pekalongan Lampung Timur, Metro-Punggur Lampung Tengah, Metro-Metro Kibang Lampung Timur, Metro-Wates Lampung Tengah, Metro-Tegineneng Pesawaran.
“Pemkot akan melakukan sterilisasi di enam pintu masuk perbatasan untuk memeriksa kendaraan yang melintas dari luar daerah. Ini dilakukan untuk mengantisipasi penyebaran virus Corona di luar pantauan sebelumnya,” kata Ketua Gugus Penanganan Covid-19 Pemkot Metro, Nasir AT, Jumat (27/3/2020). (Sukri)
