Gubernur Arinal Ajak Pemkab Pesawaran Berkolaborasi Ciptakan Peluang Baru Pengembangan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif

Loading

Pesawaran ( Mediamerdeka )— Gubernur Lampung Arinal Djunaidi mengajak jajaran Pemkab Pesawaran berkolaborasi dan berinovasi mengembangkan pariwisata dan ekonomi kreatif agar tercipta peluang baru untuk mewujudkan masyarakat Lampung Berjaya.

Hal itu disampaikan Gubernur Arinal saat memberikan arahan ekowisata dan edukasi wisata di Kabupaten Pesawaran, di Lapangan Brigif Marine Ecopark Piabung, Senin (20/12/21).

“Kuncinya kita harus berkolaborasi, berinovasi dan beradaptasi dengan kondisi saat ini, terus kreatif dalam berkarya dan inovatif dalam berusaha menciptakan peluang baru untuk mewujudkan masyarakat Lampung Berjaya,” ujar Arinal.

Gubernur Arinal menyampaikan bahwa pariwisata dan ekonomi kreatif dapat memberikan kontribusi yang signifikan terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan mempunyai efek ganda (multiplier effect) bagi masyarakat dalam membangun ekonomi daerah.

Menurut Gubernur Arinal, Kabupaten Pesawaran memiliki banyak destinasi wisata. Hal ini menjadi titik awal dalam pengembangan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.
Masa-masa sebelum pandemi melanda sektor pariwisata dan ekonomi kreatif diproyeksikan menjadi core economy dan penyumbang devisa terbesar di Indonesia.

“Hal ini karena Indonesia memiliki ribuan destinasi wisata yang sangat bernilai, dan mengingat pembangunan infrastruktur terus digalakkan, maka wajar apabila pariwisata dan ekonomi kreatif menjadi andalan bagi pemasukan negara”, ujar Arinal.

Gubernur Arinal mengakui
pariwisata dan ekonomi kreatif merupakan prioritas visi misinya sebagai gubernur.

“Dalam hubungan ini kita terus mematangkan pengembangan sektor kepariwisataan Lampung,” ujarnya.

Di tengah kondisi sekarang ini, disadari bahwa Lampung memiliki banyak kelebihan dan peluang yang bisa dimanfaatkan.

Sejauh ini, pembangunan sektor kepariwisataan Provinsi Lampung telah mendapat perhatian khusus dari Pemerintah Pusat. Lampung memiliki keunggulan dengan aksesibilitas yang mudah dan dekat dengan ibukota negara.

Untuk mendukung pembangunan sektor pariwisata dan sektor lainnya di Kabupaten Pesawaran, Pemerintah Provinsi Lampung telah melakukan rekonstruksi dan rehabilitasi jalan sebanyak 8 ruas jalan, pemberian sarana dan prasarana pertanian, serta sarana penunjang bagi UMKM.

“Alhamdulillah, Provinsi Lampung tahun ini telah mendapatkan dukungan dari pusat dengan rencana pembangunan Bakauheni Harbour City. Hal ini telah ditandai dengan Ground Breaking pada hari Rabu tanggal 27 Oktober 2021 yang meliputi pembangunan Masjid BSI, Area UMKM, Renovasi Menara Siger, Creative Hub, Housing Development & Enterpreneur Center”, ujar Arinal.

Dijelaskan pula oleh Gubernur bahwa Program Smart Village Desa Berjaya pada tanggal 25 Maret 2021 telah menunjukkan progres yang positif. Terdapat 1.063 Desa atau 40,27% dari total Desa di Provinsi Lampung telah terhubung dengan Aplikasi Smart Village. Selain itu juga Integrasi Aplikasi Elektronik Samsat Desa atau e-Samdes dalam Pembayaran Pajak Kendaraan Bermotor melalui BUMDes.

Smart village atau desa cerdas merupakan pengembangan Program Desa Berjaya, salah satu program unggulan Pemerintah Provinsi Lampung.
Program ini bertujuan untuk menyelesaikan berbagai permasalahan di desa secara cerdas dengan berbasis teknologi informasi.

Komitmen untuk memajukan desa, juga dilakukan melalui program unggulan Provinsi Lampung Kartu Petani Berjaya. Program ini juga telah diadopsi secara Nasional oleh Kementerian Pertanian, merupakan hasil inisiasi dengan melihat potensi daerah bahwa sektor Pertanian di Provinsi Lampung memberikan kontribusi tertinggi dalam Struktur PDRB.

Dengan potensi pertanian yang sangat besar dan mayoritas penduduk bekerja di Sektor Pertanian, maka Program Kartu Petani Berjaya akan menjawab permasalahan sektor pertanian dengan menghubungkan semua kepentingan stakeholder bidang pertanian agar memberikan jaminan kepastian dalam usaha
budidaya. Budidaya tersebut adalah pertanian (tanaman pangan dan hortikultura, perkebunan, peternakan, kelautan maupun perikanan).
Ini dilalukan dalam rangka percepatan pembangunan ekonomi, dilakukan optimalisasi pemanfaatan dan penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) di Provinsi Lampung.

Pemerintah Daerah dan Perbankan selaku penyalur KUR mengambil langkah-langkah pro aktif seperti perluasan ruang lingkup penerima manfaat KUR, utamanya di sektor Pertanian secara luas maupun UMKM. Adapun realisasi penyaluran KUR di Provinsi 8 November 2021 telah mencapai Rp. 7,44 Triliun kepada 240.788 Debitur.

Sejumlah Program Pembangunan dan Kinerja selama 2 (dua) tahun kepemimpinan Arinal, telah mendapatkan apresiasi dari berbagai pihak termasuk Pemerintah Pusat, antara lain:

➢ Terbaik dalam Penanganan Covid-19 pada Bulan Juni 2020, dan memperoleh apresiasi dari Pemerintah berupa tambahan Dana Insentif Daerah (DID) sebesar Rp.18,2 Milyar (Tahap 1)dan Rp.9,8 Milyar (Tahap 3);
➢ Penganugrahan Lomba Inovasi Daerah Tatanan Normal Baru Produktif dan Aman Covid-19, Juara 1 Sektor Restoran, Juara 2 Sektor Pasar Modern, dan Juara 3 Sektor Pasar Tradisional;
➢ Apresiasi Pembinaan Program Kampung Iklim (Proklim) dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI;
➢ Penghargaan Tim Pengendalian Inflasi Daerah dari Kemenko Perekonomian RI;
➢ Innovative Government Awards (IGA) sebagai Provinsi Terinovatif Tahun 2020;
➢ Penghargaan Penanganan Konflik Sosial Tingkat Provinsi dari Kementerian Dalam Negeri RI;
➢ Penghargaan Tribun Lampung Awards 2021 sebagai Penanganan Pandemi Covid-19 terbaik di Indonesia;
➢ Peringkat Pertama Penghargaan Abdi Bakti Tani Tahun 2021 yang diserahkan Wakil Presiden RI, sebagai Provinsi Terbaik dalam Peningkatan Produksi Padi Tahun 2019-2020;
➢ Juara Umum dan 2 (dua) Juara Kategori pada acara Gelar Teknologi Tepat Guna Nasional ke-22 Tahun 2021;
➢ Penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya atas komitmen dan keberhasilan mengimplementasikan Pengarusutamaan Gender dalam program dan kegiatan;
➢ 10 Besar perolehan medali dalam PON XX Papua.
➢ Badan Kepegawaian Negara Award 2021 sebagai apresiasi atas komitmen dan konsistensi pelaksanaan manajemen ASN dalam perbaikan Birokrasi di lingkungan Pemerintah Provinsi Lampung;
➢ Penghargaan dari PT. Pertamina sebagai Gubernur Terbaik yang mendukung Program Pertashop;
➢ Penghargaan Pembinaan K3; Penghargaan atas Penyelesaian Tindak Lanjut Hasil Pengawasan dari Kemendagri; Penghargaan Keterbukaan Informasi Publik;
➢ Gubernur Berkinerja Positif di Mata Publik yang dirilis Nawacita TV atas keberhasilan Pembangunan di Provinsi Lampung;
➢ Piagam dan Plakat Penghargaan atas pencapaian Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) 7 kali berturut-turut;
➢ Piagam Penghargaan Pembinaan Produktivitas Paramakarya 2021 dari Kementerian Ketenagakerjaan RI yang

Menutup sambutannya, Gubernur Arinal mengucapkan terima kasih kepada semua pihak, yang telah berpartisipasi dalam kegiatan ini, semoga kegiatan yang kita laksanakan ini bermanfaat bagi masyarakat.

Kegiatan Kunjungan Kerja Gubernur Lampung di Kabupaten Pesawaran ini juga diisi dengan memberikan bantuan kepada warga masyarakat Kabupaten Pesawaran di Lapangan Brigif Marine Ecopark berupa alat – alat pertanian dan bibit tanaman.

Pada kesempatan itu juga, Gubernur Lampung meninjau kegiatan Vaksin bagi Anak – anak SMP sebanyak 200 Dosis Vaksin. (Adpim)

Berita Terkait

Gubernur Arinal Sidak ke RSUDAM, Samsat dan RSJ, Usai Libur Hari Raya Idul Fitri

Bandarlampung (MM)- Gubernur Lampung Arinal Djunaidi melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Rumah Sakit Umum Daerah …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *