Lampura, Mediamerdeka.co- Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Utara mensuport dan mengapresiasi Pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) kembali menggelar kegiatan Uji Kompetensi Wartawan (UKW) dan seminar. Itu penting dilakukan menurut bupati guna meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) khususnya pelaku profesi jurnalis bisa lebih mengedepankan profesionalisme dalam melakukan aktifitasnya.
“Saya pribadi atas nama pemerintah daerah sangat setuju dengan adanya pendidikan dan pelatihan serta uji kompetensi bagi wartawan,” ujar Bupati, saat menerima audensi perwakilan pengurus PWI setempat, Jumat (27/7/2018).
Menurutnya, dengan bertambahnya pengalaman bagi insan pers yang telah melaksanakan pendidikan dan ujian sebagai landasan melakukan aktifitas profesinya tentu akan berdampak pada situasi dan kondisi di suatu daerah. Selain itu media merupakan kontrol sosial dan penyeimbang dalam pelaksanaan pembangunan.
“Profesi wartawan ini bisa menjadikan sesuatu itu air dan juga bisa menjadikannya api. Untuk itu saya mendukung kalau kegiatan uji kopentensi atau pelatihan-pelatihan dan seminar itu bisa terus dilakukan,” kata Bupati.
Sebagai mitra kerja pemerintah, lanjutnya, media massa merupakan sarana penyampai informasi baik kepada masyarakat luas begitu pun sebaliknya. Dengan demikian pelaku sosial kontrol khususnya profesi wartawan bila didukung dengan kualitas dan kuantitas personnya, maka dipastikan sebelum menyebarkan informasi kepada khalayak ramai akan lebih dulu mengedepankan segala unsur.
Di akuinya tidak sedikit berita-berita yang telah disebar luaskan atau disampaikan kepada halayak ramai melalui suatu media itu belum memenuhi unsur, namun sudah ditayangkan.
“Kalau sudah seperti itu, katanya bapak punya hak jawab sesuai dengan Undang-undang pers,” ungkapnya, yang menyayangkan jika ada suatu pemberitaan yang belum tentu akurasinya namun telah disebar luaskan.
“Saya sarankan supaya pelatihan-pelatihan dan seminar untuk rekan-rekan wartawan ini bisa diteruskan dan jika perlu mendatangkan guru-guru dari Jakarta dan para senior,” pungkasnya.
Menanggapi itu, Ketua PWI Lampung Utara Jimi Irawan mengatakan bahwa di Kabupaten Lampura jumlah wartawan yang tergabung di PWI sebanyak 45 orang. Dari jumlah tersebut di jelaskan Jimi, hanya 15 orang yang belum mengikuti uji kompetensi.
“Wartawan yang tergabung di PWI Lampung Utara untuk sekarang ini dari 45 pengurus, 30 orang sudah mendapatkan sertifikat kompetensi,” kata Jimi Irawan.
Ketua menyatakan, untuk meningkatkan status keanggotaan PWI sebelumnya anggota juga harus melaui proses pendidikan supaya bisa dinaikan statusnya kejenjang lebih tibggi. Seperti pada program UKW sendiri, dari anggota muda jika ingin meningkatkan statusnya tentu akan kembali mengikuti UKW untuk ke tingkat Madya atau Utama.
“PWI Lampung Utara juga telah memprogramkan anggota untuk mengikuti kembali UKW bagi yang ingin meningkatkan status keanggotaannya,” lanjut nya.
Selain itu, sambung dia, Dewan Pers sendiri sebagai naungan wartawan khususnya yang tergabung di dalam Organisasi PWI terus melakukan pendataan dengan memberikan sertifikat kepada masing-masing media massa yang telah dianggap layak sebagai wadah untuk wartawan menyalurkan karyanya.