Bandarlampung, Media-merdeka.co- Plt. Asisten Ekonomi dan Pembangunan Provinsi Lampung Taufik Hidayat yang kini menjabat Ketua Dewan Komisaris BUMD PT. Lampung Jasa Utama (LJU) menggaungkan kekompakan internal di BUMD kebanggaan Lampung itu. Pada hari pertama bertugas, Taufik menghadiri rapat rutin Dewan Komisaris sekaligus Halal Bihalal di Ruang Rapat Kantor PT. LJU, Jumat (22/6/2018).
Pada kesempatan itu, Taufik menyampaikan BUMD sangat penting sebagai Leading Sector pada bidang bisnis Pemerintah Daerah yakni Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung. Untuk itu PT. LJU harus mampu menangkap peluang-peluang bisnis yang untuk mewujudkan peningkatan perekonomian Lampung.
“Acara ini sebagai persiapan untuk nanti menghadapi rapat umum pemegang saham diakhir bulan. Saya berharap PT. LJU harus punya modal semangat, dimana posisi PT. LJU sangat strategis dan ke depannya harus lebih bisa menangkap peluang-peluang bisnis tersebut,” ujar Taufik.
Taufik menegaskan perlu adanya kekompakkan di ruang lingkup perusahaan, hingga dapat menjadikan PT. LJU sebagai BUMD di Provinsi Lampung yang maju dan sukses. “PT. LJU sebagai ujung tombak Pemprov Lampung perlu kita siasati bersama sebagai usaha bisnis. Harus mempunyai visi dan misi, bangun kekompakan, kebersamaam, serta jaga komunikasi. Perusahaan sangat tergantung dari orang-orang di dalamnya,” katanya.
Taufik menyebutkan dari sistem manajemen keuangan harus ditata dan dikelola secara efektif dan efisien. “Selaku perusahaan yang bergerak di bidang bisnis, untuk mencapai profit, bila bisnis bisa berjalan efektif dan efisien terkhusus pada pengelolaan manajemen keuangan. Harus berhati-hati karena orientasi bisnis dilakukan pengelolaannya secara efektif dan efisien,” ujarnya.
Sementara itu, Direktur Utama PT. LJU, Andi Jauhari Yusuf mengatakan akan terus melakukan pembenahan internal secara terus menerus, sebagaimana sesuai yang tercantum dalam corporate plan PT. LJU. “Didalam corporate plan juga kita membuat aturan yang sudah disetujui oleh pemegang saham untuk melakukan pengembangan. Pengembangan bisnis ke depannya, yang merupakan program Pemprov antara lain ikut serta didalamnya sebagai operator pengelolaan rest area jalan tol, pengembangan kemaritiman untuk disisi pelabuhan, dan yang sekarang sedang berjalan yakni konektivitas transportasi melalui bus trans Lampung dan taxi trans Lampung,” ujarnya.
Selain itu, peluang bisnis yang sedang digarap oleh PT. LJU yakni bisnis perumahan, yang dinilai menjadi salah satu income bagi PT. LJU. “Karena perumahan ini sangat menjanjikan di Lampung untuk kita kembangkan, kami berharap dukungan dari Pemprov Lampung sebagai owner, dan pemegang saham akan semakin banyak memberikan peluang, gerak serta langkah PT. LJU. Agar kita bisa cepat bersaing dengan perusahaan-perusahaan nasioanal yang sudah ramai-ramai masuk untuk membangun Lampung,” katanya.(Red)