Bandarlampung,mediamerdeka.co – Ketua Umum (Ketum) Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Atal S. Depari mengapresiasi Gubernur Lampung Muhammad Ridho Ficardo yang telah membuat sejarah penting dalam perkembangan dan kemajuan Pers Lampung.
“Tak banyak Pimpinan Daerah yang menganggap Pers sebagai rekan sinergi yang baik. Dan Gubernur Ridho adalah sosok Pemimpin Daerah yang peduli terhadap Pers. Sehingga Gubernur Ridho meninggalkan sejarah untuk PWI Lampung dengan merenovasi gedung balai wartawan PWI Lampung,” tegas Bang Atal, sapaan akrabnya, pada acara Peresmian Balai Wartawan Hi. Solfian Akhmad, Jalan Ahmad Yani, Bandarlampung, Rabu (10/10).
Peresmian ini ditandai dengan penandatangan prasati Kantor PWI Provinsi Lampung oleh Gubernur Lampung Muhammad Ridho Ficardo. Bang mengucapkan syukur Alhamdulillah karena kantor PWI telah terbangun dengan baik.
“Saya tak menyangka kantor PWI Lampung bisa terbangun dengan sangat baik. Dan bisa jadi ini lebih besar dari kantor PWI Pusat,” ucapnya.
Dalam mengembangkan PWI, ia menjelaskan akan menerapkan pendidikan wartawan jarak jauh.
“Dan PWI Lampung merupakan PWI yang hebat karena telah mampu menyelenggarakan SJI (Sekolah Jurnalisme Indonesia) sekitar empat kali, Dan meraih predikat PWI terbaik lima kali berturut turut. Ini semua tentunya akan meningkatkan kualitas wartawan Lampung,” jelasnya.
Dalam kesempatan itu, Gubernur Ridho Ficardo menjelaskan pembangunan PWI Lampung menjadi kebutuhan bagi peningkatan kualitas wartawan. Hal ini mengingat jumlah wartawan yang semakin banyak.
“Pembangunan ini penting untuk pendidikan kewartawanan, terlebih dalam mendukung visi PWI yang efisien dan tak boleh ketinggalan zaman,” jelasnya.
Gubernur melanjutkan, memfasilitasi dan mendukung media merupakan salah satu misi besar dalam menjaga negara ini.
“Memfasilitasi media merupakan salah satu misi besar dalam menjaga negara. Selain itu, pemikiran kritis yang konstruktif juga merupakan bagian dalam menjaga negara ini. Oleh karenanya, Pemerintah Provinsi Lampung berkepentingan untuk meningkatkan sarana dan prasaran guna meningkatkan kualitas wartawan,” ujarnya.
Gubernur Ridho juga mengucapkan terimakasih atas dukungan media Pers dalam menciptakan pemberitaan yang sejuk dan kondusif guna menjaga keamanan daerah.
“Harapannya, Gedung PWI Lampung dapat termanfaatkan sepenuhnya untuk aktivitas wartawan, pembangunan pendidikan dan peningkatan SDM wartawan. Salah satunya dalam membentuk karakter jurnalisme Indonesia melalui SJI,” harap Gubernur.
Sementara itu, Plt. Ketua PWI Lampung Nizwar, menjelaskan, renovasi gedung PWI Lampung dilakukan dalam dua tahap yaitu pada tahun 2017 dan 2018, dan selesai dibulan Agustus 2018.
“Hari ini, Lampung mencatatkan sejarah, bahwasannya Gubernur Ridho memberikan perhatian luar biasa dengan melakukan renovasi dan melakukan peningkatan gedung PWI lampung dari lantai 2 (dua) menjadi lantai 3 (tiga). Tentunya hal ini akan digunakan sebaik-baiknya untuk meningkatkan kompetensi wartawan Provinsi Lampung,” jelas Nizwar.
Tak lupa, ia mengucapkan terimakasih kepada Ketua PWI Lampung non aktif Supriyadi Alfian karena kesuksesannya memperjuangkan harapan dan aspirasi anggota PWI kepada gubernur Lampung sehingga terlaksananya renovasi Balai Wartawan Hi. Solfian Akhmad.
“Terimakasih kepada kakanda Supriyadi, sehingga terlaksananya renovasi yang akan dipergunakan sebaik-baiknya dalam kerangka meningkatkan kualitas SDM anggota PWI Lampung,” pungkasnya. (*)