Ridho Hadiri Pembukaan Pelatihan Aparatur Pemerintahan Desa

Loading

Bandarlampung, MM- Gubernur Lampung Muhammad Ridho Ficardo menghadiri pembukaan Pelatihan Peningkatan Kapasitas Aparatur Pemerintahan Desa Dalam Pengawasan Pengelolaan Keuangan Desa.

Acara yang diikuti oleh seluruh perangkat desa yang ada di Provinsi Lampung, Kamis (21/03) pagi, digelar oleh Direktorat Jenderal Bina Pemerintahan Desa, Kementerian Dalam Negeri RI tersebut dipusatkan di Gedung Bagas Raya, Bandar Lampung.

Dalam sambutannya Gubernur Ridho mengucapkan selamat datang kepada Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo dan Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Wiranto, yang pada hari itu didapuk untuk memberikan materi tentang peningkatan kapasitas aparatur pemerintah desa dihadapan ribuan aparatur desa dari 15 Kabupaten/Kota Se-Provinsi Lampung.

Selain itu dalam sambutannya Gubernur Ridho juga menyatakan bahwa kegiatan hari ini adalah untuk mensinergikan kebijakan pemerintah pusat dengan aparatur desa. Menurut Ridho pengelolaan anggaran negara yang semakin besar memiliki dampak dan konsekuensi hukum juga besar.

“Cukup banyak, bahkan sebagian besar dari sahabat-sahabat kita yang karena ketidaktahuannya terjadi pelanggaran hukum. Saudara kita yaitu para kepala desa yang dengan niatan baik tetapi kemudian karena ketidaktahuan mereka, terjadilah masalah-masalah yang tidak terbayangkan sebelumnya,” ungkap Ridho.

Oleh karena itu, kegiatan hari ini menurut Gubernur Ridho adalah salah satu upaya untuk menjaga agar dana desa yang dikelola dengan niatan baik oleh perangkat desa beserta kepala desa, dapat digunakan sesuai dengan asas manfaat dan tujuannya.

Selain itu, Gubernur Ridho juga menyatakan bahwa pemerintahan desalah yang selama iniberada di lapangan, berada di tengah masyarakat. Berhadapan langsung dengan masyarakat dan langsung melayani masyarakat maka perlu adanya peningkatan kapasitas sehingga pelayanan kepada masyarakat lebih maksimal.

Sementara itu untuk mensinergikan pemerintah pusat dengan pemerintah provinsi, Gubernur Ridho menyatakan bahwa Pemerintah Provinsi Lampung juga giat membangun desa dengan program Gerakan Membangun Desa Sai Bumi Rua Jurai atau lebih dikenal dengan nama Gerbang Desa saburai.

Melalui Program tersebut Pemerintah Provinsi Lampung berhasil menngkatkan kesejahteraan desa tertinggal, yang awalnya berjumlah 400 desa, kini hanya tertinggal 100 desa saja.

“Seiring dengan program pemerintah pusat, Pemerintah Provinsi Lampung juga berupaya untuk meningkatkan kesejahteraan desa tertinggal, yang awalnya ada sekitar 400 desa, kini hanya tinggal sekitar 100 lebih yang tertinggal, artinya lebih dari 60 persen yang sudah maju melalui Gerbang Saburai dari APBD kami, meskipun APBD kami tidak sebanyak APBD DKI Jakarta,” tegas Ridho.

Pada kesempatan tersebut Gubernur Lampung Muhammad Ridho Ficardo juga menerima piagam penghargaan dari Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo atas prestasinya membangun desa di Provinsi Lampung. (Rls/red)

Berita Terkait

Peringati Hari Ibu Ke-96, Pj Gubernur Samsudin Ajak Masyarakat Wujudkan Indonesia Emas

BANDARLAMPUNG (MM) – Pj. Gubernur Lampung Samsudin menghadiri acara puncak Peringatan Hari Ibu ke-96 Tahun …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *