MediaMerdeka Demokrasi Dalam Pemberitaan
Media merdeka.co- Bravo 5 Milenial Lampung mengajak generasi milenial putra-putri yang per berusia 17 tahun per 1 Januari 2019 (pemilih pemula) di Lampung untuk proaktif menyalurkan hak politik dalam Pemilu 2019.
Sayap milenial Bravo 5, organ relawan pemenangan pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01, Joko Widodo (Jokowi) – Ma’ruf Amin ini mengharapkan generasi kekinian turut andil dan melek politik, sebagai bukti rasa cinta tanah air.
Ketua Bravo 5 Milenial Lampung Thadaru Yusra Pratama, mendampingi Ketua Bravo 5 Lampung Dr Andi Desfiandi MA, mengatakan, kini saatnya pemilih pemula membuktikan kecintaannya akan nasib dan masa depan bangsa dan negara, dengan cerdas memilih calon anggota legislatif dan calon presiden-wakil presiden pada 17 April 2019 nanti.
Hal itu pula yang dilakukan Daru –mahasiswa FISIP Unila ini biasa disapa, dengan mengaktualisasikan lewat beragam aktivitas positif khas anak muda.
Seperti saat ia dan para punggawa Bravo 5 Milenial Lampung lainnya bertandang ke StudioKopi, di bilangan Rawalaut, Bandarlampung, Jum’at (1/2/2019), kemarin malam.
Di kafe bergaya retro sarat pesan unik bagi penggila kopi itu, Daru cs membaur bersama para pengunjung lainnya untuk sekadar kongkow, diskusi ringan, dan bernyanyi bersama.
Kebetulan, kafe yang diampu Deni Kurniawan, bos media Fajar Sumatera itu tiap Jum’at malam menyuguhkan hiburan musik jazz.
Di sela kongkow, Daru yang mengenakan kemeja putih Bravo 5 mengajak generasi milenial untuk tidak golput dan ikut mensosialisasikan Gerakan Milenial Memilih.
“Sebagai pemilih pemula, kita ajak para milenial bersama-sama melakukan edukasi dalam melawan hoaks dengan memverifikasi informasi yang diperoleh dari portal online maupun media sosial,” ujar dia.
Selain ajakan melawan hoaks, Bravo 5 Milenial Lampung juga mengajak masyarakat kelas menengah terus memupuk kesetiakawanan sosial dengan terlibat langsung melakukan kegiatan sosial yang bisa membantu masyarakat kurang mampu.
“Kegiatan sosial juga dilakukan Bravo 5 Milenial guna mengasah rasa kepedulian terhadap sesama dan lingkungan sekitar kita. Hal tersebut akan lebih bermakna dalam situasi kompetisi politik yang penuh intrik, sehingga proses pendidikan politik juga terbangun,” pungkas Daru ramah.
Presiden : Optimis!
Dari Jakarta, Presiden Jokowi kembali menggugah semangat generasi milenial dan mendorong anak muda Indonesia untuk berani menelurkan pemikiran-pemikiran bernas sekaligus merealisasikannya hingga terwujud.
Saat menghadiri pembukaan Green Fest Tahun 2019 di Jakarta Convention Center, Kamis (31/1/2019) lalu, orang nomor satu di Indonesia itu secara lugas menekankan, peluang bagi anak-anak muda untuk melakukan hal itu dan menjadikan negara kita bergerak ke arah yang lebih baik lagi masih sangat terbuka lebar.
Kepala Negara yang acap mengenakan produk fesyen khas milenial demi ikut mempromosikan produk ekonomi kreatif karya anak negeri itu, turut pula menyinggung bahwa sekali lagi, hanya satu nilai utama yang dibutuhkan para muda-mudi untuk itu, yakni memelihara dan memegang teguh optimisme.
Sosok yang masuk peringkat ke-16 Daftar 500 Muslim Dunia Paling Berpengaruh Tahun 2019 terbitan Pusat Studi Strategi Islam Kerajaan (The Royal Islamic Strategic Studies Centre/RISSC), lembaga riset independen yang terafiliasi dengan Institut Aal Al Bayt Kerajaan untuk Pemikiran Islam, yang bermarkas di Amman, Yordania ini menyerukan optimisme mengambil peluang dan kesempatan sebagai jembatan emas menuju Indonesia Maju, menjadi bangsa pemenang.
“Ambillah kesempatan-kesempatan itu, ambillah peluang-peluang itu. Jangan banyak mengeluh. Jangan pesimistis. Anak-anak muda harus penuh harapan. Harus optimistis bahwa ke depan negara kita ini akan lebih baik. Harus percaya itu,” tegas Presiden, di depan ribuan anak muda dari seluruh Indonesia. [red/fs/mzl]
