MediaMerdeka Demokrasi Dalam Pemberitaan
Pesawaran (Mediamerdeka.co)-Akibat keterbatasan anggaran Pemerintah menjadi salah satu faktor tak teralisasi semua usulan secara maksimal dilakukan dalam Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang), untuk itu kita harus berupaya bagaimana kebutuhan kita dapat terealisasi dengan baik.
Hal tersebut dikatakan Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona saat menghadiri Musrenbang di Balai Desa Sukabanjar Kecamatan Gedong Tataan, Rabu (04/02).
“Untuk itu kami memberikan beberapa alternatif pada desa yang mengusulkan rencana pembangunan diwilayahnya agar pelaksanaannya sesuai dengan kebutuhan.”
“Kalau usul itu tidak apa-apa banyak dan besar tapi yang pasti realistis, karena saya juga begitu kalau usul pembangunan kepada pak Gubernur (Lampung) maupun pak Presiden,” Ujar Bupati.
Dendi juga meminta kepada seluruh desa untuk dapat memaklumi manakala apa yang menjadi usulan dalam Musrenbang belum dapat seluruhnya terealisasi.
“Saya juga ingin sampaikan, jika jumlah dana pembangunan yang kita dapatkan tidak sesuai dengan usulan, maka kita juga dapat memakluminya, karena ya itu, kebutuhan Pemkab Pesawaran harus mengakomodir kebutuhan 144 desa, dengan keterbatasan anggaran, oleh sebab itu, Kami selalu mencoba untuk membagi rata, sehingga setiap usulan yang diajukan dapat teralisasi dengan baik, “ tutur Bupati
Dendi mengapresiasi atas kehadiran Kepala Desa Se-Kecamatan Gedong Tataan yang telah mensukseskan acara pada Musrenbang yang dilaksanakan Pemkab Pesawaran tahun 2020 ini.
Memang Musrenbang ini adalah sebuah ceremony penyerahan pagu anggaran kegiatan, tapi disini kita harus menghargai sebuah proses pembangunan yang akan kita lakukan, dimana semua usulan yang diajukan merupakan kebutuhan prioritas masyarakat,” terang dia.
Diketahui, sebelumnya Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona juga menghadiri Musrenbang di Kecamatan Way Lima.(red/kmf)
