Pesawaran (Mediamerdeka.co)- Akibat hujan yang sangat tinggi pada, Senin (30/3) malam, yang mengakibatkan sungai Way Sabu meluap dan merendam sekitar 135 rumah warga di Dusun Way Sabu dan Margodalom, Desa Batu Menyan, Teluk Pandan dengan ketinggian air mencapai 1 meter. Banjir tersebut juga mengakibatkan 1 rumah warga hanyut terbawa banjir.
Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona bersama anggota DPRD Pesawaran Muzakar didampingi Kadis PUPR Fikri, Kabag Protokol Jayadi Yasa dan Camat Teluk Pandan, Zulkifli Nuh secara langsung meninjau warga di Dusun Way Sabu, Desa Batu Menyan, Kecamatan Teluk Pandan yang terdampak banjir bandang ke lokasi, Selasa(31/3).
Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona mengapresiasi dan turut prihatin kejadian yang menimpa keluarga korban banjir, yang terjadi, dan berjanji akan segera menurunkan bantuan untuk membantu warga yang tertimpa musibah tersebut.
Menurut Kepala Desa Batu Menyan, Jamaluddin, curah hujan tinggi pada Senin (30/03) malam, yang mengkibatkan ratusan rumah warganya yang berada di Dusun Sabu dan Margo Dalom terendam air.
“Ini banjir paling besar selama disini kena banjir. Hujan dari jam empat sore dan ba’da magrib air secara tiba-datang dan menggenangi rumah warga selama kurang lebih 4 jam,” tutur Jamaludin.
Usai meninjau warga yang terdampak banjir di Desa Batu Menyan, Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona bersama Kadis PU Provinsi Lampung, Mulyadi Irsan, Assisten 1 Setkab Pesawaran dan Kadis PUPR Kabupaten Pesawaran, Fikri dan Camat Padangcermin Darsoyo langsung meninjau jalan longsor di Pematang Liang Kecamatan Padangcermin, yang disebabkan tingginya intensitas hujan yang cukup deras.
Akibat longsor jalan Pematang Liang tersebut, jalan provinsi ini tertutup tanah akibat longsor di tiga titik. Selain itu ada beberapa tiang jaringan PLN pun patah dan roboh akibat longsor dan tertimpa pohon.
Hal ini mengakibatkan lalu-lintas sempat terputus, namun setelah di turunkan alat berat, lalu-lintas ari dua arah kembali normal.
Sebelumnya, warga dan anggota Brigif-4 Marinir/BS, Polsek dan Koramil bahu membahu untuk menyingkirkan sedimen dan tanah yang menutupi badan jalan.
Sementara Camat Padang Cermin, Darsoyo menambahkan, longsor yang terjadi sekitar pukul 18.00 WIB. Hal ini disebabkan curah hujan yang sangat tinggi sejak pukul 16.00 Wib. (red/kmf)