HUT Dharma Wanita Ke-21 Tahun 2020, Gubernur Arinal Berharap Dharma Wanita Persatuan Provinsi Lampung Dukung Visi Gubernur “Wanita Berdaya”

Bandarlampung, mediamerdeka.co- Gubernur Lampung Arinal Djunaidi berharap Dharma Wanita Persatuan Provinsi Lampung dapat lebih matang dalam menapaki program organisasi, dan medukung visi Gubernur “Wanita Berdaya” serta bersinergi dalam kemajuan pembangunan yang digalakkan pemerintah Provinsi Lampung menuju Rakyat Lampung Berjaya.

Harapan Gubernur tersebut disampai Sekda Provinsi Lampung, Fahrizal Darminto saat membuka Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun Dharma Wanita Persatuan ke 21 tahun 2020 di Lantai 3 Balai Keratun, Kamis (10/12/2020).

Dalam acara HUT ini juga dilakukan pengukuhan Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Kota Se-Provinsi Lampung masa bhakti 2019-2024 yang dilakukan oleh Ketua Dharma Wanita Provinsi Lampung.

Dalam arahannya, Sekdaprov Fahrizal menyampaikan setiap memperingati hari ulang tahun suatu organisasi, kita kembali melakukan evaluasi mengenai program kerja yang telah dan sedang akan dilaksanakan.

“Termasuk mengenai keberhasilan, kegagalan, kelemahan, hambatan serta tantangan yang dihadapi organisasi untuk kemudian dijadikan pedoman dalam menghadapi tugas-tugas di tahun berikutnya,” ujar Fahrizal.

Fahrizal menilai sebagai Organisasi Kemasyarakatan yang menghimpun dan membina isteri Aparatur Negara (ASN), Dharma Wanita Persatuan patut bangga bahwa pada usia ke-21 tahun ini telah menjadi sebuah organisasi perempuan yang besar.

“Sejalan dengan tema HUT ke 21 DWP yaitu Peran Dharma Wanita Persatuan dalam pemberdayaan perempuan di era digital untuk mendukung terwujudnya ketahanan keluarga Indonesia, saya mengajak kepada keluarga besar Dharma Wanita Persatuan Provinsi Lampung untuk bersama-sama dengan pemerintah dalam memberdayakan peran perempuan diera digital,” jelasnya.

Fahrizal mengatakan perempuan memiliki peranan penting dalam menentukan keberhasilan ketahanan keluarga. Hampir 90 persen pekerjaan di masa depan akan menggunakan keterampilan teknologi, informasi, dan komunikasi. Pekerjaan dengan cara lama akan berganti dengan berbasis teknologi informasi. Tidak dapat dipungkiri perempuan memegang peranan yang signifikan dalam era ini.

“Dengan kualitas yang dimiliki, perempuan akan menjadi mitra kerja aktif laki-laki dalam mengatasi masalah-masalah sosial, ekonomi dan politik yang diarahkan pada pemerataan pembangunan,” kata Fahrizal.

Selain itu, lanjut Sekdaprov, perempuan yang berkualitas turut mempengaruhi kualitas generasi penerus, mengingat fungsi reproduksi perempuan berperan dalam mengembangkan SDM di masa datang.

Fahrizal juga menyampaikan harapsn Gubernur Arinal agar organisasi Dharma Wanita Persatuan ke depan harus mampu beradaptasi dengan era digital serta menyesuaikan diri dengan perkembangan masyarakat saat ini. Sehingga mampu menjadi garda terdepan dalam terwujudnya ketahanan keluarga.

Sementara itu, Ketua Dharma Wanita Persatuan Mamiyani Fahrizal menyampaikan sebagai salah satu organisasi masyarakat perempuan terbesar di Indonesia, DWP memiliki standing position dan mengambil peran strategis dalam konstalasi pembangunan nasional.

“Untuk itu diperlukan adanya kekompakkan dan kerjasama dalam menjalankan program kerja yang baik dan bersinergi, serta dapat mewujudkan sesuai AD ART Dharma Wanita Persatuan,” ujar Mamiyani.

Mamiyani menambahkan kekompakan itu dapat menimbulkan efek yang positif dalam meningkatkan ekonomi keluarga dan masyarakat, terpeliharanya nilai budaya daerah, terciptanya hubungan yang harmonis serta menjadikan setiap pertemuannya sebagai ajang silaturahmi antara pengurus dan anggota.
(Rls)