PALI- Seni adalah keahlian membuat karya yang bermutu, dilihat dari segi kehalusannya, keindahannya, fungsinya, bentuknya, makna dari bentuknya, dan sebagainya.
Seperti tari, lukisan, ukiran, kegiatan-kegiatan tersebut pada umumnya berupa penciptaan karya seni, kritik seni, kajian sejarah seni dan estetika seni jadi karya para seniman harus patut di pelihara dan di rangkul karna Seni itu adalah warna keiklasan dan ketulusan.
PT.Indomarco Prismatama usaha yang bergerak di bidang market yang lebih di kenal di kalangan masyarakat dengan nama Indomaret.
“Dalam rangka grand opening toko hybrid Handayani, yang pertama kali di Pali menjual produk siap saji seperti buah potong, roti saybread, yummy coffe, kue basah,” ujar Dina selaku Kepala Toko Indomaret Handayani, Sabtu (31/8/2019).
Selain itu juga mengadakan lomba mewarnai dan lomba karoke yang di gelar di Indomaret Handayani Mulya kelurahan Handayani Kecamatan Talang Ubi Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir.
Acara ini di komandoi oleh MC, Metri dan MC, Betet yang adalah karyawan Indomaret sendiri.
Adapun Juri Acara adalah Astian dan Putri yang mana dari kariawan Indomaret, namun memang mengerti di bidang Seni.
Acara ini dalam rangka grand opening toko hybrid yang mana menjual prodak prodak khusus seperti kopi siap saji ada saibret,sosis,buah potong, selain itu kita menyediakan tempat, area yang mana nantinya buat tempat nongkrong anak muda untuk menghabiskan waktu kosong mereka, bercanda,berkomunikasi,yang pastinya menjalin silahturahmi antar konsumen dan Indomaret,” ujar Candra yang mana selaku manager Indomaret area Prabumulih,Muara Enim,dan Kabupaten PALI.
“Adapun untuk kedepannya tujuan kami kepada masyarakat, khususnya masyarakat PALI, lebih bagaimana caranya menjadi daya tarik kepada konsumen dan kita lebih menjual jasa pelayanan agar kita dapat di pandang ada yang lebih,” tambahnya.
Adapun juara lomba karoke di menangkan oleh Meta sebagai juara pertama, Aldi juara kedua, Randi Juara ketiga.
Randi juara ketiga adalah salah satu Pelaku Seni yang tergabung di Ikatan Pelaku Seni (IPS) Kabupaten PALI.
“Randi meskipun mendapatkan juara ketiga, namun sangat bersyukur,” ungkapnya.
“Akhirnya IPS kembali megepakkan sayap dan juga mendapatkan juara, saya selaku ketua Ikatan Pelaku Seni (IPS) PALI sangat senang dan kami akan terus menjunjung tinggi nilai nilai seni, karna bagi kami menjadi seniman itu adalah suatu yang beradap,” ujarnya.()