Lamsel,mediamerdeka.co–“Dulu kita semua tahu bahwa sejarah mencatat di kabupaten Lampung Selatan pernah terjadi kerusuhan yang memakan banyak korban, namun dengan kesigapan pemerintah Provinsi Lampung dan Pemerintah daerah Lampung Selatan, Alhamdulillah sekarang desanya malah memenangkan lomba gotong royong dua tahun berturut-turut. Ini tandanya masyarakatnya sudah guyub, kompak, dan tidak ada lagi kerusuhan,” papar Ridho
Demikian disampaikan Gubernur M.Ridho Ficardo saat menghadiri Pencanangan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) ke-XV dan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-46 Tingkat Provinsi Lampung tahun 2018, di Desa Karang Pucing, Way Sulan, Kab.Lampung Selatan, Senin (25/6) malam.
Acara yang dihadiri oleh puluhan ribu masyarakat tersebut dibuka dengan tari kreasi Sigercak persembahan dari siswa-siswi SMK Negeri 1 Way Sulan dan SMK Alkautsar. Adapun tarian sigercqk adalah gabungan tari adat lampung dan tari bali sebagai tanda kerukunan masyarakat Lampung Selatan.
Bupati Lampung Selatan Zainudin Hasan menyatakan bahwa dalam dua tahun berturut-turut yakni tahun 2016 dan 2017, kabupaten Lampung selatan meraih juara 1 lomba gotong-royong tingkat provinsi dan juara 3 Nasional. Selain itu tahun 2018 desa karang pucung akan kembali mengikuti lomba desa nasional.
Zainudin Hasan juga bersyukur mendapat pemimpin yang muda yang energik dan cerdas dalam membangun Provinsi Lampung. Di bawah kepemimpinan M.Ridho Ficardo Provinsi Lampung mengalami lompatan-lompatan pembangunan yang sangat signifikan.
Sementara itu Yustin Aprilani Ridho Ficardo selaku ketua tim penggerak PKK Provinsi Lampung berharap agar kader-kader PKK dapat meningkatkan gerakan PKK dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga dan masyarakat Lampung.
Gubernur Ridho dalam sambutannya menyatakan bahwa Gotong royong adalah salah satu esensi keberadaan indonesia, pilar utama yang menyebabkan indonesia tetap tegak berdiri meskipun terdiri dari berbeda-beda suku bangsa dan agama.
Selain itu Gubernur Ridho juga menyatakan bahwa telah banyak pembangunan yang dilakukan di Lampung selatan, oleh karenanya Gubernur berharap agar masyarakat dapat bahu membahu menjaga pembangunan yang telah berjalan.
“Banyak pembangunan yang letaknya berada di kabupaten Lampung Selatan. Diantaranya adalah pembangunan bandara Radin Inten II, Itera, Dermaga eksekutif, Jalan tol trans sumatera, dan lain sebagainya. Jangankan pembangunan yang dilaksanakan oleh Provinsi, yang dilakukan oleh kabupatenpun menurut saya yang terbaik diantara kabupaten lainnya,” papar Ridho. (red)