Bandarlampung,mediamerdeka.co- Calon Wakil Gubernur Lampung Chusnunia memaknai hari kebangkitan nasional dalam membangun Provinsi Lampung secara bersama.
Nunik biasa dia disapa ini menerangkan memaknai kebangkitan nasional sebagai generasi hari ini mengisi aktivitas bermanfaat dalam membangun bangsa. “Mengisi yang terbaik yang bisa kita
lakukan diruang-ruang manapun kita beraktivitas. Terutama kalau aku dari sisi apa yang dijalani hari ini ya, yang terbaik untuk negeri ini yang terbaik untuk bangsa ini,” ungkap dia Sabtu, 19 Mei 2018.
Menurutnya, sebesar apapun yang bisa dilakukan merupakan upaya untuk membangun Lampung. “Sebesar dan sekecil apapun yang bisa diberikan untuk melanjutkan apa yang sudah dibangun, yang sudah dimulai, yang sudah diwariskan oleh para tokoh-tokoh bangsa, kita melanjutkannya,” ujarnya.
Jika ditarik dalam hal pembangunan di Provinsi Lampung, masih banyak sekali PR dengan apa yang ada hari ini, sambungnya. “Tidak menyalahkan siapapun, tidak mengkritisi siapapun tetapi kita bicara fakta sajalah, PRnya masih banyak. Jurang antara si kaya si miskin masih sangat terasa,” ucapnya.
Bupati Lampung Timur nonaktif mengajak semua anak bangsa, semua putra-putra terbaik Lampung ini harus bergandeng tangan untuk bagaimana Lampung bisa bangkit lebih baik lagi. “Semua harus menurunkan egonya serendah-rendahnya. Semua harus berpikir untuk kepentingan bersama bagaimana pembangunan di Provinsi Lampung ini bisa lebih baik lagi,” tuturnya.
Semua pihak, lanjut Nunik, lebih adil dan merata, warganya bisa lebih dekat dengan kata sejahtera. “Warganya bisa lebih dekat dengan kata manusiawi. Semua pihak masih punya tanggungjawab bersama untuk mewujudkan itu,” tegasnya.
Calon Wakil Gubernur yang berpasangan dengan Calon Gubernur Lampung Arinal Djunaidi ini menjelaskan Lampung harus bisa menjadi provinsi yang warganya nyaman tinggal di Lampung. “Yang tamu juga datang nyaman datang ke Lampung. Investasi bisa nyaman untuk hadir membuka lapangan pekerjaan dan seterusnya. Bagaimana sumberdaya alam yang luar biasa ini bisa bermanfaat tapi tidak dieksploitasi yang merusak alam dan tidak merugikan warga. Bagaimana pembangunan bisa menghadirkan keadilan dan kesejahteraan itu sendiri bukan pembangunan yang asal gagah,” bebernya.
Peran perempuan dalam kebangkitan nasional, kata Nunik, perempuan semakin hari semakin terbuka ruangnya untuk memainkan perannya dibidang apapun. “Hari ini politik di Lampung apalagi, saya sudah babat alas, pertama kali pemimpin atau kepala daerah perempuan di Lampung dan bekerja keras untuk membuktikan bahwa perempuan layak, perempuan mampu, perempuan bisa memimpin daerah dan mempersembahkan yang terbaik,” paparnya.
Kali ini dalam konteks provinsi, lanjut Nunik, seharusnya juga perempuan diberikan kesempatan atau punya kesempatan yang lebih. “Inshaallah kedepan perempuan di Lampung bisa semakin berperan lebih besar lagi di ruang-ruang strategis mengisi pembangunan di Lampung ini. Kebangkitan Lampung menjadi bagian dari kebangkitan nasional. Dimana Lampung bergerak kearah kemajuan yang lebih baik. Terutama perempuan-perempuan bisa mengisi ruang-ruang strategis baik itu di pemerintahan, politik, ekonomi maupun disemua bidang,” tutupnya.(red)