Melalui Media Virtual ZOOM, Wagub Nunik Isi Kuliah Umum Di UBL

Loading

Universitas Bandar Lampung (UBL) menggelar kegiatan Public Lecture atau Kuliah Umum bersama narasumber utama Wakil Gubernur Lampung Hj Chusnunia Chalim MSi MKn Ph.D, melalui media virtual ZOOM, Sabtu (13/6/2020). Mengusung tema “Peran Wanita dalam Membangun Ketahanan Keluarga Hadapi Pandemi Covid-19”.

Kuliah Umum dihadiri Rektor UBL Prof Dr Ir M Yusuf S Barusman MBA dan narasumber lainnya yakni Elvira F Tanjung Ph.D peneliti di Kyungpook National University Daegu-Korea Selatan dan Prof Dr Juliana Sutanto pengajar di Lancaster University Inggris, serta ratusan peserta yang antusias mengikuti kegiatan ini.

Yusuf Barusman menyampaikan yang harus dilakukan untuk menghadapi dampak Covid-19 adalah membangun ketahanan keluarga. “Kita tahu persis bahwa ujung tombak dari semua usaha yang dilakukan ada pada keluarga, yang mana pusatnya ada pada seorang ibu atau perempuan. Dengan terlaksananya kegiatan ini khususnya narasumber Wakil Gubernur kita yang juga sebagai seorang perempuan bisa melakukan knowledge sharing dengan kita semua tentang bagaimana membangun ketahanan keluarga di Provinsi Lampung,” ungkap Yusuf.

Sementara itu, UBL sendiri sejak awal adanya pandemic COVID-19 ini di Indonesia telah bekerja sama dengan berbagai pihak menggelar banyak seminar dan diskusi terkait pengetahuan bagaimana menghadapi Covid-19. UBL pun menjadi inisiator New Normal Perguruan Tinggi di provinsi Lampung dengan mengaktifkan kembali perkuliahan tatap muka dengan penerapan protokol kesehatan pencegahan COVID-19 yang ketat. UBL juga ikut berkontribusi dalam upaya mencegah penyebaran virus Corona dengan menciptakan aplikasi “Jaga Jarak” yang berfungsi mendeteksi pasien positif COVID-19 yang saat ini sudah diaplikasikan di provinsi Lampung.

Menanggapi tema diskusi kali ini Wakil Gubernur Provinsi Lampung Hj Chusnunia Chalim mengungkapkan, wanita bisa berperan sebagai apapun yang bisa dilakukan pada masa pandemi Covid-19. Multi peran perempuan dalam pandemi Covid-19 di seluruh dunia termasuk Indonesia sangatlah besar, yakni selain sebagai tenaga medis, ibu rumah tangga, anggota masyarakat, dan lainnya.

“Peran wanita menjadi sangat strategis dan signifikan di tengah berbagai kebijakan untuk Work From Home (WFH). Merekalah yang mendidik keluarga dan masyarakat lainnya untuk mengambil langkah preventif guna menekan penyebaran virus ini. Wanita dapat memainkan perannya dengan sangat baik, baik secara internal didalam keluarga maupun secara eksternal ketika terpaksa harus bekerja di luar,” ujar Chusnunia Chalim.

Peran wanita secara internal menurut Wakil Gubernur Lampung tersebut yakni wanita mampu menjadi motor dan dinamisator dalam keluarga sehingga kegiatan dirumah saja bisa menjadi sesuatu yang menyenangkan bagi seluruh keluarga. Selain itu wanita juga mampu memerankan perannya sebagai ibu rumah tangga yang inovatif, kreatif, dan aktraktif sehingga setiap keluarga bisa menjadi suasana surga bagi semua anggota keluarga.

Sedangkan secara eksternal, banyak wanita yang juga berkiprah di dunia pemerintahan, pendidikan, maupun kesehatan, yang mana hal ini dilihat dari 70% tenaga medis diseluruh dunia adalah wanita, sehingga wanita justru berada di garda terdepan penanganan pasien Covid-19. Besarnya keterlibatan wanita juga dilihat dari data 60% Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Indonesia yang memproduksi masker, baju pelindung, dan handsanitizer adalah wanita, dengan demikian wanita telah menciptakan lapangan kerja dan secara bersamaan menjamin ketersediaan alat kesehatan yang sangat penting bagi tenaga medis.

“Peran wanita didalam keluarga dapat dilakukan dengan memastikan semua anggota keluarganya tetap di rumah, mengingatkan untuk selalu menjaga kebersihan dan kesehatan seperti mengenakan masker, cuci tangan, menjaga jarak, termasuk menyediakan makanan bergizi seimbang, serta tentunya menciptakan suasana sehat secara psikologis di dalam rumah, dan berusaha tetap membawa mindset positif di tengah pandemi ini. Sedangkan peran wanita ditengah masyarakat tidak hanya menjalankan fungsinya sebagai pekerja saja tetapi juga menjalankan roda perekonomian yang lumpuh,” pungkas Chusnunia Chalim.(“**)

Berita Terkait

Pj. Sekdaprov Lampung Buka Rakor Satu Data Indonesia 2024

Bandar Lampung (MM) – Pj. Sekretaris Daerah Provinsi Lampung, Fredy membuka Rapat Koordinasi Satu Data …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *