Mediamerdeka.co-Luar biasa! Spektakuler, perfect, super keren, fantastik, istimewa, dan sukses!
Itulah kata-kata yang pantas untuk menilai pembukaan pesta olahraga se-Asia, Asian Games 2018, di Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, 18 Agustus 2018.
Boleh dikata, ini adalah opening ceremony paling sukses sepanjang sejarah sport events di Tanah Air. Mungkin paling top, paling kreatif sepanjang sejarah Asian Games selama 18 kali digelar.
Dari panggung, koreografi, musik, muatan budaya lokal, kostum, teknologi video mapping, kolosal sampai ke tata cahaya dan firework, semuanya juara. Hingga pukul 21.30 WIB, saat usai acara, semua penonton di sekeliling tribun masih juga enggan beranjak. Serasa masih menunggu, akan ada show apa lagi?
Sukses besar juga terjadi di online, media sosial. Twitter, yang menjadi platform medsos berbasis news, kecepatan isu, menempatkan hastag #OpeningCeremonyAsianGames2018yang digawangi komunitas Genpi – Generasi Pesona Indonesia, tembus menjadi trending topic dunia. Nomor 1 tema perbincangan dunia, sampai pagi ini, Minggu (19/8/2018), pukul 05.00 WIB masih bertengger di urutan satu.
Wow, super! Sukses di offline, sukses pula di online. Kuat di GBK Senayan, mendunia di media digital.
“Terima kasih Genpi, komunitas netizen anak-anak muda yang concern di pariwisata, dan mampu men-drive momentum Asian Games sebagai ajang mempromosikan Wonderful Indonesia,” kata Arief Yahya, Menteri Pariwisata, ‘bapakn’ Genpi dan Genwi.
Sejak pagi, 18 Agustus 2018, Genpi sudah merancang hastag #TunjukkanPesonaVideoAGmu dan menjadi trending topic nasional. Mereka mengajak anak-anak kreator konten untuk berkreasi menghebohkan Asian Games yang mau dibuka malamnya.
“Hastag itu sukses, menjadi trending,” kata Arief.
Kedua, hastag #AP2SambutAsianGames2018 menampilkan Bandara Soekarno Hatta Jakarta dan Sultan Badaruddin II Palembang yang di-branding Asian Games 2018. Semua sudah bernuansa Asian Games, dengan Tourism Information Center, desain properti dan siap menggoda di kesan pertama.
“Terima kasih, Kemenpar sangat suport promosi kami melalui media sosial. Ini juga menterjemahkan prinsip first impression-nya Pak AY (Arief Yahya),” sebut M Awaluddin, CEO Angkasa Pura II, BUMN pengelola bandara.
Hastag ketiga, 18 Agustus 2018 itu adalah #PesonaIronMan703Bintan, yang juga naik menjadi trending topic. Ini sebenarnya juga sport event, sport tourism di Bintan, semacam triathlon yang 70 persen pesertanya orang asing di destinasi wisata Bintan Kepri.
“IronMan 70.3 sudah kami press conference-kan di Gedung Sapta Pesona, dan pelaksanaannya Minggu 19 Agustus 2018,” kata Arief lagi.
Hastag keempat yang di-trending topic-kan Genpi – Generasi Pesona Indonesia dan Genwi – Generasi Wonderful Indonesia adalah #PesonaFestivalTelukAmbon2018. Ini juga event yang sudah masuk dalam 100 besar Calendar of Events Kementerian Pariwisata.
“Semua yang masuk CoE sudah pasti harus dipublikasikan menggunakan strategi POSE, paid media, own media, social media dan endorser,” rumus Arief Yahya.
Hastag kelima, yang naik trending topic adalah #PesonaAsianGames2018. Lalu terakhir dan paling spektakuler adalah #OpeningCeremonyAsianGames2018, yang tembus di atas 406 ribu postingan. Malam itu menggeser hastag meninggalnya mantan Sekjen PBB Koffi Annan.
“Terima kasih anak-anak Genpi dan Genwi. Kalian juga berprestasi, turut mempopulerkan Indonesia, Jakarta, dan Asian Games yang mengharukan! Pembukaan yang mengangkat budaya Indonesia! Membuat jutaan bangsa-bangsa di dunia melirik dan menengok Wonderful Indonesia! Teruskan, promosikan Pesona Indonesia,” ajak Menpar penuh semangat.
Tak ayal, gelombong viral akhirnya menembus trending topic dunia. Apalagi, gelarannya memang istimewa. Asian Games 2018 benar-benar menginspirasi. Semua kekayaan Nusantara ditampilkan.
Background-nya menggunakan pegunungan yang eksotis, dengan luas 1.350 m. Lengkap dengan air terjun yang dialiri 140.000 liter air dan beragam kekayaan floranya.
Ada 12.775 tanaman dan bunga. Show makin sempurna dengan dukungan lighting, screenraksasa, dan parade kembang api.
Kekayaan alam dan budaya Indonesia ditampilkan, mulai dari Aceh, Medan, Jakarta, Bali, Papua, dan lainnya. Konsep ini total didukung 3.600 penari dan 18 penyanyi. Diantaranya penyanyi top, seperti Rossa, Anggun, Ariel Noah, Cakra Khan, Sheryl Shenafia, hingga Rian d’Massiv.
Beragam kejutan ditampilkan. Di antaranya, konsep pengantar di opening ceremony yang menampilkan aksi berkendara motor Presiden Jokowi. Ia terjebak di kemacetan, Jtapi tidak ingin terlambat menghadiri opening ceremony.
Presiden kemudian meminjam sepeda motor Paspampres, hingga akhirnya tiba di stadion dan muncul di royal box VVIP.
Konsep pengantar opening dengan aksi Jokowi pun banjir pujian. Para netizen pun dibuat terpesona. Melalui akun Twitter @pandji, publik figur Pandji Pragiwaksono berkomentar, “Keren gila produksinya, Jokowi dalam Mission Impossible, I can’t be Late For The Ceremony.”
Netizen lalu menyamakan Jokowi dengan aksi film Fast and Farious.
“Kami gembira bisa hadir di Indonesia yang indah. Diselenggaran di dua kota, Asian Games membuat sejarah baru. Asian Games ke-18 ini juga menyatukan Korea Selatan dan Utara. Kuwait, yang menerima sanksi dan berada di bawah bendera independen, sekarang bisa datang dengan bendera dan lagu kebangsaan mereka sendiri,” kata Presiden Olympic Caouncil of Asia, Syeikh Ahmad Al Fahad Al Sabah.
Opening ceremony Asian Games 2018 dibuka dengan aksi 1.600 penari. Mereka membawakan Tari Saman sambil membawakan lagu Assalamualaikum. Usai Tari Saman, dilanjutkan defile kontingen peserta Asian Games ke-18.
Ketua Panitia Penyelenggara Asian Games 2018, Erick Thohir, mengatakan, Asia menjadi bangsa yang cinta harmonisasi dan perdamaian.
Terbagi dalam tiga segmen, opening ceremony menampilkan konsep air, Bumi, hingga angin, dan api. Segmen air ditandai ilustrasi samudera biru yang menyatukan wilayah Indonesia.
Untuk segmentasi Bumi, keindahan Indonesia ditampilkan dalam beragam gerakan tarian. Bukti betapa Indonesia kaya ragam budaya, warna, ekspresi, dan perspektif yang terjaga.
Kekayaan itu lalu menyatu dalam tarian ritual dan tarian perang. Untuk segmen air, menjadi cermin leluhur bangsa yang memiliki kebijaksanaan, kekuatan, dan nasionalisme yang tinggi.
Pada segmen terakhir, api menjadi simbol keberanian dan semangat berkompetisi. Api diharapkan terus menghidupkan jiwa bangsa yang berakar di bumi. Tidak meninggalkan unsur modernisasi, beragam musisi besar pun ditampilkan.
Menpar mengatakan, menjadi tuan rumah Asian Games ke-18 akan mendatangkan sekitar 20.000 atlet, ofisial dan media dari 45 negara.
“Momen ini menjadi upaya untuk mempromosikan destinasi wisata Indonesia. Kita juga menyiapkan 75 paket wisata di tujuh daerah unggulan, yaitu Jakarta, Jawa Barat, Sumatera Selatan, Jawa Tengah, Yogyakarta, Banyuwangi, dan Bali,” sebutnya.
Ia memperkirakan, Asian Games 2018 akan menyedot sekitar 150.000 penonton wisatawan mancanegara, ditambah 20.000 atlet, ofisial, dan media. Dengan total pengeluaran atau direct impact sekitar Rp 3 triliun, maka diprediksi indirect impact-nya mencapai 2 kali lebih besar.
“Jumlah penonton terbesar berasal jadi China, Singapura dan Malaysia,” kata Arief.