Mediamerdeka.co- Hibah bantuan Kapal penumpang milik Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Pesawaran segera dikirimkan oleh Kementrian Perhubungan Republik Indonesia.
Demikian disampaikan Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Pesawaran Afdal Faisal diruang kerjanya, Jumat (15/03).
“Fokus Group Discussion yang akan digelar akhir bulan Maret ini membahas soal kapal bantuan untuk Pemda Pesawaran. Kemarin kita ajukan dua kapal, tapi ya gak tau nanti. Apakah akan dibantu satu atau dua, kita belum tau, ” kata Afdal.
Dijelaskan, informasi yang diterima bahwa kapal yang akan dihibahkan sudah selesai dibuat dan tinggal pengiriman saja.
“Kapal sudah jadi dan tinggal proses pengiriman ke dari Surabaya ke Pesawaran saja. Namun sepertinya masih terkendala dengan cuaca yang belum stabil, ” jelas dia.
Kapal tersebut dibuat digalangan kapal Surabaya dengan kapasitas mesin 35GT yang dapat menampung penumpang 25 orang dan barang seberat 10 Ton.
“Kapal tersebut nantinya akan menampung 25 orang dan barang 10ton. Ini lumayan besar kapasitasnya, kalau tidak salah 35 Gross Ton atau GT, ” ujar dia.
Untuk operasional, Afdal menerangkan bahwa pengoperasian akan dilakukan setelah di uji kelaikan terlebih dahulu oleh Kantor Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Panjang.
“Ketika kapal sudah kita terima, langsung dilakukan uji kelaikan oleh KSOP Panjang. Untuk kapten nahkoda, nanti kita minta dari KSOP Panjang dan Awak Buah Kapal atau ABKnya diambil dari Sekolah pelayaran. Sehingga, pengoperasian kapal tersebut benar-benar dilakukan oleh ahlinya, ” terang dia.
Terkait perawatan dan pemeliharaan pengoperasian kapal tersebut nantinya akan ditanggung Pemda Kabupaten Pesawaran dan sudah dialokasikan sebesar Rp298,300juta.
“Anggaran untuk perawatan dan pemeliharan pengoperasian kapal tersebut sudah ada, tinggal nanti kita lakukan uji coba melayani penyebrangan di pulau terluar atau antar pulau selama tiga bulan sekaligus untuk mengetahui ketahanan kapal dari ombak laut lepas. Baru, kita mapping jalur mana yang potensi dan tidaknya sehingga penyebrangan dapat dilangsungkan dengan profit yang bagus, ” tutur dia.
Ditegaskan, kedepan Dermaga Ketapang akan dilengkapi oleh personil dari Keamanan Laut (Kamla), Polisi Air dan Udara (Polairud), Basarnas dan KSOP serta Dishub Pesawaran bidang laut.
“Kita sudah bersurat ke instansi terkait untuk dapat menempatkan personilnya di Dermaga Ketapang, sehingga pelayanan masyarakat dapat dilakukan dengan baik tentunya dengan standar operasional prosedur yang ditentukan, ” tegas dia, (red)