Warning: getimagesize(https://mediamerdeka.co/wp-content/uploads/2019/09/IMG-20190917-WA0051.jpg): Failed to open stream: HTTP request failed! HTTP/1.1 404 Not Found in /home/u711060917/domains/mediamerdeka.co/public_html/wp-content/plugins/easy-social-share-buttons3/lib/modules/social-share-optimization/class-opengraph.php on line 601

Program Hibah Air Bersih PDAM PALI dari Kementerian PUPUR Belum Terealisasi

Loading

Pali, Mediamerdeka.co-Sedikitnya 8.400 Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) yang masuk usulan penerima program hibah air ninum dari Kementerian Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR) tahun 2019 di Kabupaten PALI mesti bersabar untuk bisa menikmati air bersih dari Perumdam Tirta Pali Anugerah yang belum lama ini telah menerima penyerahan aset dari Pemkab Muara Enim melalui PDAM Lematang Enim pada medio Agustus 2019 lalu.

Pasalnya, sebagai salah satu program yang digadang-gadang mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat terpaksa terhambat karena peraturan daerah (Perda) yang belum rampung sebagaimana yang dipersyaratkan Kemen PUPR.

Lanjutan program ini sebesar Rp 850 miliar. Anggaran tersebut terbagi untuk di perkotaan Rp 700 miliar dan perdesaan Rp 150 miliar dengan target 230.000 sambungan rumah (SR) seluruh Indonesia.

Namun sayangnya dana sebesar itu tidak akan dapat diserap daerah, karena diduga tidak adanya ‘kepekaan’ dan empati anggota DPRD PALI periode 2014-2019 yang seolah abai dan tutup mata terhadap hajat dasar hidup orang banyak terkait tidak dibahasnya rancangan peraturan daerah (Raperda) tentang penyertaan modal pemerintah sebagaimana yang dipersyaratkan, terlebih sisa waktu jabatan anggota dewan periode ini yang tinggal berbilang hari.

Dari pantauan wartawan di sekretariat DPRD PALI diketahui, Raperda tentang penyertaan modal pemerintah pada prumdam Tirta Pali Anugerah sudah masuk dalam program pembentukan peraturan daerah (Propemperda) dulu namanya program legislasi daerah (Prolegda) sejak Juni 2019 lalu termasuk 6 usulan Raperda lainnya.

Ketua Badan Legislasi (Baleg) DPRD PALI, Asri saat dimintai komentarnya terkait salah satu dari 7 ‘PR’ yang belum rampung dibahas pada periode ini menanggapi dingin.
“Dak semudah itu untuk ngesahke anggaran PDAM PALI. Lagi pulo pemupukan modal untuk PDAM kan mesti ado dasarnyo dulu,” kata Asri saat dihubungi baru-baru ini.

Berita Terkait

Pj. Gubernur Samsudin Salat Jum’at Bersama di Masjid Al-Hijrah Kota Baru

Lampung Selatan (MM)– Pj. Gubernur Lampung Samsudin bersama jajaran Forkopimda, dan para pejabat Pimpinan Tinggi …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *