Lamsel (MM)- Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Lampung Ibu Riana Sari Arinal memberikan semangat kepada seluruh kontingen peserta Jumpa Bhakti Gembira Palang Merah Remaja (Jumbara PMR) saat kunjungannya ke lokasi Jumbara PMR Tingkat Nasional IX Tahun 2023 di Kawasan Agrowisata Way Handak, Kalianda, Lampung Selatan, Kamis (6/7/2023).
Dalam kunjungan itu, Ibu Riana juga ingin memastikan pelaksanaan Jumbara pasca pembukaan, terus berjalan dengan lancar tanpa kendala dan para anak-anak peserta Jumbara dalam keadaan sehat.
“Saya hari ini datang untuk memastikan bahwa semua dalam keadaan baik-baik saja dan anak-anaknya dalam keadaan sehat,” ujar Riana.
Riana mengapresiasi semua pihak yang terlibat dalam mensukseskan Lampung sebagai tuan rumah Jumbara PMR Tingkat Nasional ke- 9.
“Saya sangat berterima kasih bahwa semua Liaison Officer (LO) dan juga pengurus dari Markas PMI Provinsi yang siaga ada ditempat sehingga semua bisa langsung diatasi jika terjadi kendala-kendala seperti masalah air, listrik, tiba-tiba hujan untuk segera ditangani,” katanya.
Dalam kesempatan itu, Ibu Riana mengunjungi camp peserta Jumbara sekaligus menyapa anak-anak PMR seperti dari Sumatera Barat dan Sumatera Utara.
Kemudian, Ibu Riana mengunjungi Pos Kesehatan, Media Center dan lokasi UMKM serta menyaksikan penampilan bakat yang dimiliki para peserta Jumbara pada kegiatan Jumbara Got Talent.
Ibu Riana juga berkeliling melihat kerajinan seperti dari Provinsi Jawa Barat, Sumatera Barat dan Aceh.
Hadir mendampingi Ibu Riana, Wakil Ketua PMI Provinsi Lampung Rudy Syawal.
Seperti diketahui, Jumbara PMR Tingkat Nasional IX sebelumnya telah resmi dibuka oleh Ketua Umum PMI Jusuf Kalla pada Selasa (4/7/2023).
Pada pembukaan tersebut, disuguhkan keindahan parade budaya dari berbagai provinsi dan tarian tuping khas Lampung yang ditarikan oleh ratusan siswa-siswi dari sekolah di Lampung Selatan.
Kegiatan yang diselenggarakan tanggal 2-10 Juli 2023 ini bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi antarpeserta dan kontingen dari berbagai provinsi se-Indonesia serta 12 negara sahabat.(Adpim)