Wagub Nunik Ajak Kader Muslimat NU Lanjutkan Perjuangan Menjaga Bingkai NKRI

Loading

Bandarlampung ( Mediamerdeka )—– Pemerintah Provinsi Lampung, melalui Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim (Nunik), mengajak kader Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) ambil bagian melanjutkan perjuangan menjaga bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Hal itu disampaikan Wagub Nunik saat menghadiri Peringatan Hari Lahir Muslimat NU ke-75 di Gedung Graha Bakti Kwarda Gerakan Pramuka Lampung, Jumat (2/4/2021).

“75 Tahun lalu sudah lahir Muslimat NU untuk pengabdian anak bangsa. Kita berkewajiban melanjutkan perjuangan ditengah tantantan yang luar biasa, semoga perjuangan ini menjadi kontribusi untuk bangsa dan NKRI,” ujar Nunik yang juga Dewan Pakar PW Muslimat NU Lampung.

Dalam menghadapu tantangan perubahan, baik saat ini maupun mendatang, Muslimat NU diminta harus siap menjadi bagian yang turut serta mengambil tanggungjawab keberlangsungan generasi masa depan.

“Apapun situasinya hari ini maupun kedepan, kita harus bersiap,” katanya.

Nunik mengajak Muslimat NU untuk terus bersinergi bersama Pemerintah Provinsi Lampung mewujudkan Rakyat Lampung Berjaya.

Nunik mengatakan siap berkontribusi penuh mendukung progam yang dilakukan oleh Muslimat NU.

“Saya lahir dan semua dari keluarga NU, dimana pun saya mengabdi, semampu saya untuk memberikan yang terbaik. Saya siap kawal program Muslimat NU. Kita ber NU dan bermuslimat niatnya ibadah, yakin Insya Allah barokah,” katanya.

Ada yang menarik dari Peringatan Hari Lahir Muslimat NU ke-75 ini, dimana Muslimat NU Lampung menyiapkan 75 nasi tumpeng yang terdiri dari 5 tumpeng ukuran besar dan 70 berukuran kecil.(Adpim)

Berita Terkait

Komisi Informasi Provinsi Lampung Berikan Apresiasi Keterbukaan Informasi, Anugerah Keterbukaan Informasi 2024 Jadi Tolok Ukur Transparansi Publik

Bandar Lampung (MM) – Pj. Sekdaprov Lampung, Fredy menghadiri acara Anugerah Keterbukaan Informasi Publik Tingkat …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *